HOLIDAY TOURING KE SANGKAN HURIP KUNINGAN

Tgl 6-7 Februari 2016.

Halo para pecinta touring motor, kali ini TMCC mengadakan kegiatan fun touring. Tempat yang dituju kali ini yaitu Kuningan, dan disana kami menginap semalam. Jalur yang kami lewati pada saat pemberangkatan yaitu lewat Tasikmalaya, karena kami akan makan siang diiii duh saya lupa tempatnya

Nah touring kali ini ada 2 anggota yang jarang sekali terlihat batang hidungnya, yaitu Bro Budi Susanto dan Bro Dadang. Dengan adanya kedua anggota ini, touring kali ini terasa asik, dan tentu saja rekan-rekan yang lain pun membuat asik BINGIT.

                Saat pemberangkatan, kali ini para rider tidak kumpul ditempat seperti biasanya yaitu di GMP, melainkan di POM Bensin Cikalang, karena banyak para rider yang tinggal di Bandung Timur dan tujuan touring ke arah timur, namun para rider yang tinggal di Bandung Barat, mereka berkumpul dulu di GMP, agar perjalanan menuju POM Bensin Cikalang bersama-sama.

                Sesampainya di POM Bensin Cikalang, para rekan TMCC yang menunggu disana telah berkumpul, dan kami para rider Bandung Barat langsung ngobrol. Tidak lama kemudian, para rider langsung menunggangi kuda besinya untuk berangkat ke checkpoint pertama yaitu POM Bensin Cicalengka. Oh iya saya lupa, disana ada tiga rekan kami yang menunggu di checkpoint pertama.

                Diperjalanan menuju checkpoint pertama, sudah macet luar binasah, maklum long weekend. Apalagi pada saat di Rancaekek, kendaraan bagaikan cendol. Namun dengan semangat kebersamaan, macetpun bukan penghalang dan rintangan.

                Sesampainya di Checkpoint pertama, para rider langsung menyerbu gorengan yang ada diwarung langganan kami di Checkpoint tersebut sambil menunggu rekan yang belum sampai disana. Namun, pada saat menghitung jumlah kendaraan, ko menjadi berkurang satu, ternyata eh ternyata bro yang satu ini bablas ke pom bensin Nagrek, untungnya bro ini memberi kabar kepada rekan salah satu Safety Officer.

                Nah, ngomong-ngomong Safety Officer, kali ini SO ada 5 yaitu bro Wisnu (Wiswus), bro Prima (Primus), bro Yusman, bro Tjutju, dan bro Gilang. Tentu saja Ketum a.k.a bro Maman, Kahar a.k.a bro Lutfi (Lope), dan Road Captain a.k.a bro Taufik hadir dalam touring Kuningan ini.

                Kembali ke Touring, pada saat itu ada pemandangan yang sangat tak biasa, yaitu pada Lady Boncengersnya sedikitttt cuma tiga orangggg, yaitu nyonya Asdol, nyonya Hendri, dan nyonya Harry. Biasanya jika ada fun touring apalagi menginap para Lady Boncengers pada ikuttt. Tapi ya sudahlah, mungkin para Lady Boncengers lainnya sedang ada urusan yang lebih penting lagi. Tapi tapi kalo urusan penting tersebut mengganggu touring TMCC, lebih baik tinggalkan urusan tersebut, hahahaha becanda…

                Kembali lagi ke Touring, sebelum ke tempat makan siang, kami  berhenti dulu di Checkpoint kedua, disana kami bertemu dengan Pembina TMCC yaitu bro Gandjar, namun bro Pembina tidak ikut dengan kami karena bro Pembina ini sudah ada acara lain. Di Checkpoint kedua ini kami beristirahat sejenak, karena perjalanan kesana serasa ngantri beli tiket kereta pada saat mau lebaran, puanjuaaaaan bingit, yang kami lihat antrian mobil seperti ular bentol-bentol (awakna gugurinjulan).

                Setelah badan kami terasa cukup vit untuk melanjutkan perjalanan, kamipun langsung berangkat menuju tempat makan siang. Perjalanan tersebut tidak ada kemacetan, maklum jalan yang kami lalui bukan jalan provinsi, melainkan jalan aspal, hahaha

                Sesampainya ditempat makan siang tidak terasa sudah tengah hari, cuacapun terasa hotjeletot alias panas, beberapa riderpun langsung buka baju dan hanya memakai singlet. Disaat itu pula rekan-rekan memesan makanan (ya iyalah ditempat makan pesan makanan, masa pesan Oli). Setelah menunggu hampir satu jam, makananpun belum datang juga, maklum pesannya banyak sesuai dengan peserta Touring Kuningan. Sembari menunggu makanan, rekan-rekan becanda ria, dan rekan-rekan dibuat kaget, karena tak disangka-sangka ada Artis datang ke rumah makan, hahaha (bencong pake hijab sembari menyanyi)

                Tidak lama kemudian, bahan bakar rekan-rekan datang juga, begitu datang makanan, suasanapun langsung hening dan khusyuk. Pada saat sebelumnya tertawa gembira, bagaikan ditengah perkotaan, kini berubah bagaikan ditengah hutan belantara. Sehabisnya makan siang, para rider berangkat ke masjid untuk menunaikan kewajibannya.

                Perut udah penuh, ibadah udah, dan sekarang kamipun melanjutkan perjalanan menuju penginapan di Kuningan. Di perjalanan, kami disuguhi cuaca hujan, para rider langsung menggunakan jas hujannya. Begitu sampai kota Kuningan, dan cuaca cerah, sebagian rider melepas jas hujannya. Tapi pada saat tinggal satu kilometer lagi cuaca mendung dan gerimis, para rider langsung menggunakan jas hujannya lagi.

                Setelah menempuh satu kilometer, kami sampai dipenginapan, dan kami langsung membereskan barang-barang yang kami bawa ke penginapan. Disana kami langsung becanda ria, mandi, nonton tv, tidur, dan lain-lainnya.

Sayangnya kedatangan kami di Kuningan disambut dengan hujan yang cukup deras, sehingga pada saat makan malam du warung sop kambingpun harus berbasah-basah, karena hujan yang tidak berhenti sampai malam masing2 peserta cuman bisa ngobrol di dalam kamar masing2.

Pagi2 hari Minggu 7 Feb 2016, peserta berbenah untuk cekout dari penginapan namun ketika sedang siap-siap ada sesi foto-foto bersama ular phyton kuning yang panjangnya +/- 4m namun sudah jinak, ular tsb milik bos penginapan.

Setelah briefing dan berdo’a rombongan berangkat dan meuju ke sebuah pom bensin utk isi fulltanki masing2, lalu mempir lagi ke tempat jual tape ember. Setelah itu rombongan menuju kearah Majalengka, Di sebuah rumah makan daerah Maja rombongan berhenti tk ISHOMA. Kira2 jam 14.30 rombongan berangkat kembali menuju kearah Kadipaten dan kira2 200 m dari simpangan kadipaten rombongan belok ke arah Bendungan Jatigede.

Di Bendungan Jati gede para pseserta narsis berfoto-ria sejenak, setelah itu kembali menuju sumedang dengan melewati Wado, namun tidak disangka jalan pintas jatigede-wado ternyata hancur lebur alias rusak berat sehingga rombongan harus jalan perlahan-lahan memilih jalan. Accident_pun tidak dapat dihindari motor salah satu peserta tergelincir di tanjakan berbatu sehingga mengakibatkat step injakan kaki bua nge-rem patah, utk sementara diperbaiki dengan diikat pake kawat. Sampai di Sumedang rombongan mampir makan tahu sumedang sambil ngopi dan setelah itu melanjutkan menuju Bandung, Rombongan berpisah di pom bensin jatinagor sebrang IPDN sekitar jam 19.30 WIB.

Demikian sekilas pandang perjalanan tour de Kuningan, sampai Jumpa.....

By RGG.